HARDWARE DAN SOFTWARE KOMPUTER
Kebanyakan masyarakat saat ini membagi
komputer menjadi dua bagian. Bagian pertama adalah hardware yang merupakan
perangkat fisik yang ada di dalam komputer. Dan bagian yang kedua adalah
software komputer, yang memberitahukan hardware mengenai apa yang harus
dilakukan dan bagaimana melakukannya. Apabila diibaratkan bahwa komputer adalah
makhluk hidup, maka hardware adalah tubuhnya seperti mata untuk melihat,
paru-paru untuk bernapas dan bagian tubuh lainnya, sedangkan perangkat lunak
atau software diibaratkan sebagai kepintarannya, seperti memproses gambar yang
dilihat mata, memerintahkan tangan untuk mengangkat objek, dan memaksa tubuh
untuk menarik nafas dengan menggunakan paru-paru.
Hardware berupa peralatan fisik dari sebuah sistem komputer,
peralatan ini terdiri atas 3 jenis, yaitu:
1. Perangkat masukan (Input
device)
Perangkat masukan berfungsi untuk
memasukkan data, baik berupa teks, foto, maupun gambar ke dalam komputer.Contoh
perangkat input misalnya keyboard, mouse, light-pen, scanner, dan
sebagainya.
2. Perangkat keluaran (Output
device)
perangkat keluaran dipergunakan
untuk menampung dan menghasilkan data yang dikeluarkan, misalnya monitor dan
printer.
3. Perangkat pengolah
data (Processor)
Perangkat pengolah data dipergunakan
untuk mengolah data.Pengolah data meliputi unit pengolah pusat (CPU/Central
Processing Unit) dan juga mikroprosesor.
Macam-macam perangkat keras
(hardware):
1. CPU (Central
Processing Unit)
Merupakan alat yang berfungsi
sebagai pemroses data.CPU berisi rangkaian sirkuit yang menyimpan
instruksi-instruksi pemrosesan dan penyimpanan data.
2. Monitor
Merupakan alat yang mampu
menampilkan teks maupun gambar dari data yang sedang diproses dalam CPU.
3. Keyboard
Keyboard merupakan alat untuk
memasukkan data maupun perintah ke CPU, biasanya terdiri atas rangkaian huruf,
angka, dan tombol fungsi lainnya.
4. Mouse
Mouse merupakan alat bantu untuk
memberikan perintah dalam memproses data atau mengedit data.
5. Printer
Priter merupakan alat yang
memproduksi keluaran data (output) berbentuk cetak, berupa teks maupun
gambar/grafik.
6. CD ROM
Alat tambahan (alat peripheral) yang
mampu menyimpan dan menuliskan data dan program melalui media CD (Compact
Disk).Alat ini didesain mampu menuliskan dan membaca data atau program melalui
sistem optik.
7 Compact
Disk (CD)
Media penyimpanan yang terbuat dari
bahan plastik.Proses penyimpanan dan pembacaan data menggunakan sistem
optik.
8 Floppy
Disk
Floppy disk merupakan alat tambahan
untuk menyimpan atau menuliskan ke dalam disket maupun sebaliknya, ukuran yang
umum digunakan adalah ukuran 3,5 inchi.
9. Hardddisk
Harddisk merupakan alat tambahan
untuk menyimpan data dalam kapasitas besar yang dilapisi secara magnetis, saat
ini perkembangan harddisk sangat cepat dari daya tampung dan kecepatan membaca
data.Perlu kalian ketahui saat ini harddisk memang mutlak ada dalam setiap
computer atau laptop sebagai penyimpan sistem operasi yang permanen.
10. Scanner
Scanner merupakan alat Bantu untuk
memasukkan data berupa gambar atau grafik dan mengubahnya ke dalam bentuk
digital sehingga dapat diproses dan digabungkan dengan bentuk data yang berupa
teks.
Software komputer dibagi menjadi dua
kategori utama yaitu sistem software dan software aplikasi. Sistem software
menyajikan program yang dapat mengijinkan hardware berjalan dengan semestinya.
Software aplikasi menyediakan program yang mengijinkan pengguna untuk melakukan
sesuatu disamping menjalankan hardware.
Ada pula beberapa tipe komputer software, diantaranya :
Ada pula beberapa tipe komputer software, diantaranya :
·
Software Games
Jenis software ini termasuk dalam kategori entertainment
atau hiburan, software ini memiliki berbagai macam jenis. Jenis-jenis tersebut
seperti MMOs (Massive Multiplayer Online games), first-person shooters, action
games, roleplaying games, and game petualangan.
·
Software Driver
Program ini gunanya agar Hardware yang kita pasang (Kita
Hubungkan) dalam komputer dapat berinteraksi dengan Komputer Contoh prangkat2
yang memerlukan driver adalah seperti printer, scanner, dan video cards.
·
Software Pendidikan
berbeda dengan jenis program sebelumnya, software pendidikan
ini dapat mengajarkan apapun dari komputer, melakukan aktifitas yang
berhubungan seperti mengetik atau berbagai macam jenis pendidikan lainnya
seperti kimia. Media player dan pengembangan software media lainnya Software
yang dibuat untuk dapat memainkan atau mengedit media digital seperti file
music atau video.
·
Software Aplikasi
Software yang diinstal pada komputer yang sesuai dengan os
yang ada, dimana software aplikasi ini diinstal sesuai dengan kebutuhan User
(Pengguna) contohnya, MS Office (Ms Word, Ms Excell, Ms Power Point dll),
Software Grafis (Adobe Photoshope, Corel Draw, Autocad dll).
·
Software Produktifitas
Jenis software ini mengijinkan pengguna untuk lebih
produktif baik itu dalam menjalankan bisnis atau menjalankan aktifitas
produktif lainnya. Contoh dari software ini adalah software pengolah huruf (Ms
Words), Software pengatur database, software presentasi dan beberapa software
lainnya.
·
Software Program
Software yang berfungsi untuk membuat aplikasi-aplikasi
program (Membuat Program baru) seperti program Games, Program data Base,
Program Web dll, Contoh Software Program : Visual Basic, Cobol, C++, Program
PHP dll.
·
Software Aplikasi Tools
Program-program yang berfungsi untuk mempercepat,
memperbaiki, dan mempermudah pengoperasian computer.
·
Operating sistem
Adalah software utama, dimana pada saat menghidupkan
komputer, maka software inilah yang pertama sekali akan muncul, macam2 software
OS adalah Windows (Xp, Vista, Win 2000), Linux, Apple, Machintos dll, dan pada
software inilah program aplikasi lainnya di install.
SUMBER :
OPERATING SYSTEM (OS) KOMPUTER
Komputer adalah salah satu alat bantu untuk
menyelesaikan berbagai pekerjaan di banyak bidang, misalnya pendidikan, bisnis
pemerintahan, sebagai media untuk menulis, alat hitung, desain, pengolah video,
audio, dan berbagai aktivitas lainnya. Komputer membantu manusia untuk
mempercepat dan mengotomatisasi pekerjaan.
Agar
dapat menjalankan beragam aplikasi sesuai dengan kebutuhan manusia, komputer
memerlukan perangkat lunak yang disebut sistem operasi atau operating system. Sistem operasi inilah yang mengendalikan komputer
secara keseluruhan dan memungkinkan aplikasi-aplikasi berjalan di komputer.
Sistem operasi ini juga yang menjadi penerjemah antara bahasa manusia dan
bahasa mesin.
Sistem
Operasi atau Operating System disingkat
dengan OS merupakan perangkat lunak sistem yang mengatur dan mengendalikan
perangkat keras dan memberikan kemudahan penggunaan komputer ke pemakai.
Sebagai software, operating system tersimpan dalam media penyimpanan permanen (hard disk) dan dimasukkan dengan cara
diinstall. Dalam PC sebelum mengakses operating system, komputer lebih dulu
mengakses program yang terdapat di dalam chip
pada motherboard. Chip program itu
dikenal sebagai BIOS (Basic Input Output
System)
A.
BIOS
dan Fungsinya
Bios
adalah suatu program kecil yang terletak di chip motherboard yang berguna untuk
mengatur dan mengontrol hardware komputer sebelum sistem operasi dijalankan.
Tampilan kode program BIOS akan muncul pada waktu komputer dijalankan pertama
kali pada saat CPU proses booting. Chip BIOS merupakan bagian dari motherboard
yang mengatur fungsi input-output sistem perangkat keras komputer. Tugas BIOS
mengatur fungsi kerja peralatan dan peripheral, seperti keyboard,
termanal/port, hard disk, floppy disk, maupun CD/DCD drive dan peripheral yang
lain.
Program
BIOS ini dapat dilihat ketika ingin mengatur setting hardware melalui menu
Setup BIOS. Menu Setup ini dimunculkan dengan menekan tombol Del pada saat
tampilan booting menunjukkan tampilan BIOS (biasanya muncul tulisan BIOS, AMI,
Award, atau yang lainnya. Tetapi tidak semua jenis BIOS caranya sama untuk membuka setip BIOS-nya.
Ada beberapa hardware yang dapat diatur dalam menu Setup BIOS antara lain
adalah floppy disk, hard disk, dan monitor, mengatur prioritas pembacaan drive
yang digunakan untuk booting karena pada prinsipnya anda dapat melakukan
booting melalui DC, disket, ataupun hard disk. Prioritas utama menunjukkan
drive yang pertama kali akan diakses untuk mencari software operating system.
B.
Sistem
Operasi
Ketika
komputer diaktifkan, program yang disebut BIOS (Basic Input Output System) akan dijalankan. Program kecil ini
menjadi mensinkronkan hubungan antara prosesor dan keyboard serta peralatan
lainnya sehingga saat sistem operasi dimuatkan ke memori, semua perangkat komputer
telah siap. Setelah itu sistem operasi mulai menjalankan fungsinya sebagai
pengendali perangkat keras yang ada di komputer.
Sebagai
perangkat lunak pertama yang diletakkan di memory komputer, sistem operasi
mempunyai beberapa tugas utama, yaitu:
1. Mengenali
perangkat keras yang ada dalam sistem komputer,
2. Mengatur
pemakaian memori,
3. Task
schedulling atau penjadwalan tugas, dan
4. Menyediakan
antar muka antara komputer dan user.
Di samping itu, sistem operasi juga melakukan semua tugas-tugas penting
dalam komputer, dan menjamin aplikasi-alikasi yang ada di dalamnya dapat
berjalan sebagaimana mestinya. Secara singkat, sistem operasi ini merupakan
penghubung antara lapisan perangkat keras (hardware) dan lapisan perangkat
lunak (software) komputer.
Sistem operasi memiliki beberapa bagian
penting sebagai berikut:
1. Mekanisme
boot,
2. Kernel
3. Command
interpreter atau shell.
Mekanisme boot adalah proses peletakkan kernel ke dalam memori komputer.
Proses ini terjadi ketika pertama kali mengaktifkan komputer. Kernel merupakan
bagian inti dari sistem operasi. Fungsi utama kernel adalah melayani
bermacam-macam program aplikasi agar dapat mengakses perangkat keras komputer.
Shell adalah suatu media yang bertugas membaca input dari pengguna.
Perangkat
lunak sistem operasi terbagi menjadi dua klasifikasi, yaitu :
1.
Sistem
Operasi Berbasis Teks (Command-Line
Interface/CLI)
Sistem operasi berbasis teks adalah sistem operasi yang masih
menggunakan perintah pengetikan teks pada command line. Sistem operasi jenis ini
hanya dapat dilakukan dengan menggunakan keyboard. Sistem operasi yang termasuk
pada jenis ini adalah MS-DOS dan UNIX.
2.
Sistem
Operasi Berbasiskan Grafis Antarmuka (GUI/Graphic
User Interface)
Sistem
operasi berbasis grafis adalah citra grafis yang ditampilkan di layar komputer
yang memungkinkan untuk mengakses aplikasi software dengan memakai menu
dropdown, dialog box, radio button, check box, panel, tabs, toolbar, icon
shortcuts, dan tool lain. Sistem operasi ini dapat dilakukan dengan menggunakan
mouse dalam memilih menu atau mengklik dokumen yang ingin dijalankan. Sistem
Operasi yang termasuk berbasiskan GUI antara lain Microsoft Windows, Macintosh,
dan Linux.
Windows
diperkenalkan pertama kali pada tahun 1985 oleh perusahaan Microsoft
Corporation di Amerika Serikat. Perkembangan Windows dimulai dari Windows versi
3, Windows 95, Windows 98, Windows ME, Windows 2000, Windows XP, Windows Vista,
dan versi Windows terbaru dengan nama Windows 7 (Seven).
Mac
OS X merupakan sistem operasi (Operating System) yang menggunakan kernel BSD,
sehingga beberapa kalangan mengatakan bahwa Mac OS X termasuk dalam keluarga
Unix. Hal yang menarik dari OS ini adalah keindahan tampilannya sehingga
menjadikannya panutan bagi pengembang desktop lain.
Linux
atau GNU/Linux adalah sistem operasi bebas yang sangat populer untuk komputer.
Istilah Linux atau GNU/Linux (GNU) juga digunakan sebagai rujukan kepada
keseluruhan distro Linux (Linux distribution) yang didalamnya disertakan
program-program lain pendukung sistem operasi. Sistem operasi yang termasuk
dalam distro Linux antara lain, Red Hat, Fedora 8, Open SUSE, Ubuntu dan
lain-lain.
C.
Operasi
Dasar pada Sistem Operasi Komputer
Sistem
operasi mengatur dan memfasilitasi operasi dasar manajemen file seperti
mengcopy menghapus, mem-paste, dan mengganti nama file.
Sistem
operasi juga memiliki beberapa fasilitas untuk mengatur tampilan resolusi
monitor, tampilan wallpaper, pengaturan screensaver, sistem waktu, pengaturan
konsumsi listrik (power management), serta digunakan untuk memfasilitasi suatu
peripheral agar dapat digunakan dengan baik.
1. Operasi
Dasar pada Operating System
Operasi
dasar operating system Microsoft Windows meliputi prosedur, menghidupkan dan
mematikan komputer, mengatur tampilan desktop, mengatur setting waktu, dan
manajemen file.
a. Prosedur
Menghidupkan dan Mematikan Komputer
Pengertian
menghidupkan komputer disini adalah menekan tombol power pada komputer,
sehingga terjadi proses booting yang mengakses program BIOS kemudian mengakses
program BIOS kemudian pengaksesan software operating system secara otomatis
hingga komputer menampilkan desktop dan siap digunakan untuk menjalankan
aplikasi.
b. Mengatur Tampilan Desktop
Kita
dapat mengatur beberapa komponen desktop untuk merubah tampilan di layar
monitor, di antaranya adalah wallpaper, screen saver, resolusi, tampilan waktu,
dan tampilan ikon shortcut, dan lain-lain.
1. Mengatur
Wallpaper
Wallpaper
adalah gambar background pada desktop komputer. Wallpaper tersebut dapat kita
ubah dengan gambar lain yang ada.
2. Mengatur
Screen Saver
Screen
saver merupakan animasi yang ditampilkan jika tak ada respon input dari user ke
komputer dalam jangka waktu tertentu. Screen saver dapat diatur pada kotak
dialog Display Properties.
3. Mengatur
Tampilan Waktu
Anda
dapat mengatur tampilan waktu di komputer, Klik Start – Control Panel. Pada
jendela Control Panel, dobel klik ikon Date and Time. Aturlah setting waktu
kemudian klik tombol OK. Atur pula zona pada menu tab Time Zone.
4. Mengatur
Tampilan Ikon Shortcut
Beberapa
ikon shortcut yang ada di desktop komputer dapat diatur letaknya dengan cara
drag and drop. Letak setiap ikon shortcut dapat saling dipertukarkan. Bahkan
letak ikon-ikon shortcut dapat dipindahkan ke semua tempat di tampilan desktop.
2. Setting
Peripheral
Peripheral
adalah perangkat input/output yang merupakan pendukung sistem. Beberapa contoh
peripheral adalah keyboard, mouse, scanner, flash disk, dan printer. Beberapa
peripheral memerlukan software driver agar dapat berfungsi dengan baik.
Software driver tersebut biasanya disertakan pada saat pembelian. Peripheral
yang memerlukan driver agar berfungsi dengan baik di antaranya adalah printer
dan scanner. Pada dasarnya, langkah penginstalan tiap driver peripheral tak
jauh berbeda, kita hanya perlu menjalankan file executable yang ada pada CD
driver.
a. Penginstalan
Driver Peripheral
Sistem
operasi Windows versi terbaru sekarang ini merupakan versi yang cukup lengkap
database driver printernya. Artinya sebagian besar produk printer yang keluar
sebelum Windows tersebut diluncurkan drivernya telah tercakup dalam sistem
operasi ini. Sedangkan untuk printer yang baru diluncurkan setelah sistem
operasi tersebut diluncurkan (lebih duluan sistem operasinya diluncurkan) untuk
menginstal drivernya harus menggunakan driver sendiri di luar sistem opeasi
Windows, driver biasanya disertakan pada waktu pembelian printer tersebut.
b. Pengaturan
pada Peripheral
Kegiatan
untuk setting peripheral memiliki pengertian yang luas dan dalam hal ini
bergantung pada tipe peripheral. Waktu melakukan setting printer, anda dapat
melakukan pengaturan resolusi pencetakan (draft/ekonomis, standar, kualitas
tinggi), mode warna (black/white atau color), serta pengaturan fasilitas lain
yang dimiliki oleh fitur printer tersebut.
Pada
waktu men-setting disediakan menu setting, tetapi perlu dimengerti bahwa tiap
merek printer berbeda-beda, tetapi prinsip dasarnya sama. Pengaturan, dapat
dilakukan sesuai fasilitas yang dimiliki printer tersebut. Anda juga bisa
mengubah beberapa setting yang dapat diatur sesuai kebutuhan di antaranya dapat
dilihat setelah klik tombol Printing
Preferences kemudian lakukan perubahan sesuai kebutuhan, jika mungkin
lakukan setting untuk penghematan tinta dengan cara menentukan kualitas
cetakan.
Selain
pengaturan printer anda juga dapat mempelajari setting peripheral lain,
misalnya mouse. Buka jendela Control Panel (kli Start – Control Panel) kemudian
dobel klik ikon mouse. Anda bisa mengatur kecepatan respon mouse, kecepatan
gerak kursor, bentuk kursor, serta beberapa pengaturan lainnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar